Jombang, Disdagrin – 

Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagrin) Kabupaten Jombang melalui Bidang Perindustrian menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan daya saing industri di wilayahnya. Salah satu bentuk komitmen tersebut adalah dengan memfasilitasi menuju sertifikasi ISO 14001:2015 bagi Koperasi Setia Mahardika Sejahtera (SMARS) Desa Bakalan Kecamatan Sumobito dan KSU Berkah Logam Desa Kendalsari Kecamatan Sumobito, kedua komunitas usaha ituyang bergerak di bidang pengolahan Slag Aluminium, pada Selasa (25/06/2024).

Sertifikasi ISO 14001:2015 merupakan standar internasional untuk Sistem Manajemen Lingkungan (SML) yang bertujuan untuk membantu organisasi dalam mengidentifikasi, mengendalikan, dan meningkatkan kinerja lingkungannya. Dengan menerapkan SML, organisasi diharapkan dapat meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan dan meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya.

Dalam rangka mendukung SMARS dalam mencapai sertifikasi ISO 14001:2015, Disdagrin Jombang melalui Bidang Perindustrian melakukan pendampingan GAP Analisis. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Bidang Perindustrian, Dra. Isnainiyah, M.Si, didampingi oleh PFPP.

GAP Analisis merupakan langkah awal yang penting dalam proses sertifikasi ISO 14001:2015. Melalui GAP Analisis, SMARS akan mendapatkan gambaran awal tentang kesenjangan antara kondisi saat ini dengan persyaratan standar ISO 14001:2015. Informasi ini nantinya akan menjadi dasar untuk menyusun rencana implementasi SML yang komprehensif.

"Kami berkomitmen untuk membantu industri di Jombang dalam meningkatkan daya saingnya, termasuk dalam hal pengelolaan lingkungan," ujar Dra. Isnainiyah, M.Si. "Sertifikasi ISO 14001:2015 tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga dapat meningkatkan citra perusahaan dan membuka peluang pasar baru."

Pendampingan GAP Analisis ini diharapkan dapat membantu SMARS dalam mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk menghadapi proses sertifikasi ISO 14001:2015. Dengan menerapkan SML yang efektif, SMARS dan KSU Berkah Logam dapat berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan daya saing usahanya.

"Kami berkomitmen untuk membantu industri di Jombang dalam meningkatkan daya saingnya, termasuk dalam hal pengelolaan lingkungan," ujar Dra. Isnainiyah, M.Si. "Sertifikasi ISO 14001:2015 tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga dapat meningkatkan citra perusahaan dan membuka peluang pasar baru."

Pendampingan GAP Analisis ini diharapkan dapat membantu KSU Berkah Logam dalam mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk menghadapi proses sertifikasi ISO 14001:2015. Dengan menerapkan SML yang efektif, KSU Berkah Logam dapat berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan daya saing usahanya.