Industri Kecil menengah merupakan salah satu segmen Industri yang dapat dijadikan tumpuan dalam menciptakan iklim wirausaha yang dapat menyerap tenaga kerja. IKM sudah terbukti ketangguhannya dapat bertahan terhadap terpaan badai krisis ekonomi karena fleksibelitas dan elektisitas yang tinggi. Karakteristik inilah yang memberikan andil yang signifikan untuk mewujudkan perekonomian daerah yang tangguh dan bercirikan kerakyatan.
Pada saat ini sektor industri sebagai penggerak perekonomian nasional yang mampu menciptakan peluang kerja yang luas bagi masyarakat. Industri Kecil Menengah merupakan salah satu segmen industri yang dapat dijadikan tumpuan dalam membuka peluang usaha sehingga mewujudkan peningkatan dan pemerataan pendapatan masyarakat.
Penyelenggaraan Pelatihan Blending salah satu yang dilaksanakan oleh Dinas perdagangan dan perindustrian Kabupaten Jombang dengan sasaran IKM rokok yang ada di wilayah Jombang. Pelatihan dimaksud dengan sasaran masyakarat/IKM yang memeliki potensi keahlian di bidang rokok dengan menitikberatkan kepada wawasan cara pencampuran berbagai jenis tembakau dengan saos sehingga memperoleh cita rasa rokok yang berbeda pada setiap IKM yang terlibat dalam pelatihan.
Pelatihan blending disenggarakan selama 2 hari mulai tanggal 16 s.d 17 Juli 2019 dengan jumlah peserta 20 Orang. Melalui kegiatan pelatihan wawasan teknik produksi rokok yang bercitarasa diharapkan dapat meningkatkan produktivitas IKM yang memiliki potensi lokal dari daerah Jombang yangbisa dikembangkan mayarakat lokal.
Harapan saat ini, setelah diadakan pelatihan blending , IKM yang memiiliki potensi di bidang rokok dapat mengembangkan produk sesuai permintaan pasar melalui diversifikasi produk.
Industri Kecil menengah merupakan salah satu segmen Industri yang dapat dijadikan tumpuan dalam menciptakan iklim wirausaha yang dapat menyerap tenaga kerja. IKM sudah terbukti ketangguhannya dapat bertahan terhadap terpaan badai krisis ekonomi karena fleksibelitas dan elektisitas yang tinggi.
Karakteristik inilah yang memberikan andil yang signifikan untuk mewujudkan perekonomian daerah yang tangguh dan bercirikan kerakyatan